Sukabumi – Seputar Jagat News. Minggu, 29 Desember 2024. Pemerintah Provinsi Jawa Barat melalui Program Cadangan Pangan Pemerintah Daerah (CPPD) menyalurkan bantuan beras kepada masyarakat yang terdampak bencana alam di Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Penyerahan bantuan tersebut berlangsung di Pendopo Sukabumi pada Sabtu, 28 Desember 2024, dan dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sukabumi, H. Ade Suryaman, serta berbagai pejabat terkait.
Bantuan untuk 4.861 KK di 8 Desa
Bantuan beras yang disalurkan kali ini berjumlah 122.499 ton yang diperuntukkan bagi 4.861 kepala keluarga (KK), atau sekitar 13.611 jiwa, yang tersebar di delapan desa di Kecamatan Ciracap. Desa-desa tersebut adalah Ciracap, Pasirpanjang, Ujunggenteng, Purwasedar, Pangumbahan, Gunung Batu, Cikangkung, dan Mekarsari. Program CPPD ini menjadi bagian dari upaya Pemprov Jabar untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana alam serta mengatasi masalah rawan pangan akibat perubahan iklim.
Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Provinsi Jawa Barat, Siti Rochani, dalam kesempatan tersebut menyampaikan bahwa bantuan pangan ini merupakan salah satu langkah konkret Pemprov Jabar dalam mewujudkan ketahanan pangan di wilayahnya. “Bantuan pangan ini akan diberikan kepada daerah yang mengalami kerawanan pangan serta terdampak bencana alam, guna memastikan kebutuhan dasar masyarakat tetap tercukupi,” ujarnya.
CPPD: Solusi Tepat Menghadapi Tantangan Pangan
Sementara itu, Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman, menegaskan bahwa Program CPPD diluncurkan sebagai respons terhadap berbagai tantangan yang dihadapi oleh masyarakat, seperti dampak perubahan iklim, bencana alam, dan fluktuasi harga bahan pokok. “Melalui program ini, pemerintah provinsi berupaya menyediakan cadangan beras yang dapat didistribusikan secara cepat dan tepat sasaran kepada masyarakat yang membutuhkan. Bantuan beras ini tidak hanya mengurangi beban masyarakat yang terdampak bencana, tetapi juga dapat membantu mengendalikan inflasi beras dan menstabilkan harga bahan pokok,” katanya.
Dukungan Terhadap Petani dan Masyarakat
Sekda Herman juga mengajak masyarakat di Kecamatan Ciracap untuk memanfaatkan pekarangan mereka sebagai upaya menjaga ketahanan pangan keluarga. “Mari kita semua manfaatkan pekarangan rumah untuk menanam berbagai kebutuhan pangan, sehingga ketahanan pangan dapat terjaga dengan baik dan manfaatnya bisa langsung dirasakan oleh masyarakat,” tambahnya.
Menanggapi hal tersebut, Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, H. Ade Suryaman, memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Program CPPD. Menurutnya, program ini sangat bermanfaat dalam meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana dan sekaligus mendukung upaya stabilisasi harga beras di tingkat konsumen. “Bantuan beras ini tidak hanya memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang terdampak bencana, tetapi juga berperan penting dalam pengendalian inflasi beras. Di hulu, petani akan mendapatkan harga jual yang baik, sementara di hilir, kebutuhan masyarakat terhadap bahan pangan dapat dipenuhi,” ujarnya.
Penyerahan Simbolis Bantuan Beras
Pada acara tersebut, Sekda H. Ade Suryaman menerima secara simbolis bantuan beras sebanyak 122.499 ton yang diserahkan langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi Jawa Barat, Herman Suryatman. Penyerahan bantuan ini menjadi bukti nyata komitmen Pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam menanggulangi dampak bencana alam dan memastikan ketahanan pangan masyarakat tetap terjaga.
Program CPPD ini tidak hanya sebagai langkah pemulihan bagi masyarakat yang terdampak bencana, tetapi juga sebagai upaya yang lebih luas dalam mengelola ketahanan pangan di wilayah Jawa Barat secara berkelanjutan. Dengan adanya dukungan pemerintah, diharapkan masyarakat di Kabupaten Sukabumi, khususnya Kecamatan Ciracap, dapat segera pulih dan kembali mengatasi tantangan pangan yang ada.