Warung Kiara – Seputar Jagat News. Rabu, 12 Maret 2025. Desa Sirnajaya, Kecamatan Warung Kiara, baru saja melaksanakan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) yang sangat penting untuk perubahan dan penetapan calon keluarga penerima manfaat (KPM) Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa (DD) tahun 2025. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam upaya memastikan pemerataan bantuan yang tepat sasaran bagi masyarakat kurang mampu.
Kegiatan Musdesus yang dilaksanakan pada 28 Februari 2025 ini dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk Ketua RT/RW, tokoh masyarakat, serta lembaga desa lainnya. Kepala Desa Sirnajaya, Dirman, dalam wawancara dengan media Seputar Jagat News, menjelaskan pentingnya kegiatan ini. “Kami mengundang semua unsur yang terlibat, seperti Ketua RT/RW, tokoh masyarakat, dan lembaga desa, untuk memastikan bahwa program ini dapat mencakup seluruh keluarga miskin dengan merata,” ujarnya. Dirman juga menekankan bahwa calon penerima BLT yang telah ditentukan oleh pemerintah pusat tidak bisa dialihkan ke pihak lain, agar bantuan benar-benar tepat sasaran.
Dalam kesempatan yang sama, Bhabinkamtibmas juga memberikan arahan kepada masyarakat yang hadir, menegaskan bahwa bantuan ini akan disalurkan langsung melalui Pemerintah Desa Sirnajaya. “Penerima BLT DD yang telah ditetapkan oleh pemerintah pusat akan menerima bantuan sesuai dengan mekanisme yang ada. Kami akan pastikan penyalurannya berjalan dengan lancar dan transparan,” ujar Bhabinkamtibmas.
Kegiatan Musdesus ini juga disaksikan oleh berbagai pihak dari Muspika Kecamatan Warung Kiara, Babinsa, Bhabinkamtibmas, MUI Desa Sirnajaya, BPD, serta Ketua RT/RW dan lembaga lainnya. Dalam suasana yang penuh kekeluargaan, Dirman, selaku Kepala Desa, memimpin kegiatan dengan bijaksana dan amanah. Para peserta musdesus memberikan apresiasi tinggi terhadap kepemimpinan Dirman yang dinilai selalu memperhatikan kepentingan rakyat. Menurut warga Desa Sirnajaya, program BLT DD yang disalurkan oleh pemerintahan desa selalu tepat sasaran dan sangat bermanfaat bagi masyarakat.
Salah seorang warga desa, yang enggan disebutkan namanya namun diinisialkan sebagai AR, menyampaikan kegembiraannya atas diadakannya Musdesus ini. “Kami sebagai masyarakat merasa senang sekali dengan adanya undangan ini. Kami jadi lebih paham tentang program-program pemerintah desa Sirnajaya, terutama dalam hal bantuan sosial seperti BLT. Harapannya, musdesus ini dapat memberikan manfaat yang lebih besar bagi calon penerima manfaat di masa depan,” kata AR.
Musdesus ini juga menjadi ajang bagi masyarakat untuk berdiskusi mengenai pentingnya pemerataan bantuan sosial bagi masyarakat yang membutuhkan. Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan pemerintah desa bisa lebih proaktif dalam mendata dan memberikan bantuan kepada mereka yang benar-benar membutuhkan, sehingga tidak ada yang tertinggal dalam proses pembangunan desa.
Di sisi lain, penting untuk selalu mewaspadai kemiskinan ekstrem yang masih terjadi di beberapa lapisan masyarakat. Hendar Setiawan, seorang tokoh masyarakat, juga menekankan bahwa tanggung jawab pemerintah dalam menangani kemiskinan sangatlah besar, dan keputusan yang bijaksana sangat diperlukan untuk memastikan bantuan tepat sasaran. “Pemerintah harus adil dan bijaksana dalam penyaluran bantuan, agar masyarakat yang benar-benar membutuhkan bisa terbantu,” katanya.
Dengan semangat gotong royong dan kerja sama yang baik antara Pemerintah Desa Sirnajaya dan masyarakat, diharapkan Musdesus ini akan menjadi langkah penting dalam mewujudkan desa yang lebih maju dan sejahtera. (Hendar Setiawan)