Jakarta – Seputar Jagat News. Suasana kawasan Monumen Nasional (Monas), Jakarta Pusat, terasa semarak pada Rabu (1/5/2025) pagi saat ribuan buruh dari berbagai daerah memadati lapangan dalam rangka peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day Fiesta. Di tengah keramaian tersebut, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo hadir langsung untuk menyapa massa buruh yang sudah berkumpul.
Didampingi oleh sejumlah pejabat tinggi Polri, termasuk Kapolda Metro Jaya Irjen Karyoto, Jenderal Sigit menyempatkan diri menyapa dan berbincang langsung dengan para buruh. Kehadiran orang nomor satu di institusi Polri itu menjadi perhatian tersendiri bagi para peserta aksi damai May Day.
Dalam keterangannya kepada awak media, Jenderal Sigit menegaskan bahwa jajaran Polri siap sepenuhnya mengawal dan mengamankan seluruh rangkaian kegiatan May Day Fiesta, mulai dari titik keberangkatan massa buruh hingga kembali ke daerah masing-masing.
“Yang jelas, hari ini rekan-rekan buruh melaksanakan kegiatan perayaan May Day Fiesta di Monas. Kita lihat memang masih banyak yang berdatangan, namun tentunya kita bersama seluruh rekan-rekan terkait lainnya yang terlibat dalam pengamanan akan mengawal, mulai dari proses keberangkatan sampai dengan nanti kembalinya,” ujar Jenderal Sigit.
Kapolri juga menyampaikan harapannya agar buruh dapat menikmati momentum perayaan ini dengan aman, tertib, dan penuh kegembiraan. Ia turut menyoroti kehadiran Presiden terpilih Prabowo Subianto dalam acara ini sebagai momen yang ditunggu-tunggu, khususnya terkait kemungkinan adanya kabar baik atau kebijakan yang berpihak pada kesejahteraan buruh.
“Dan harapan kita, kegiatan May Day Fiesta hari ini, apalagi nanti dihadiri langsung oleh Bapak Presiden, betul-betul bisa memberikan kejutan ataupun hadiah yang mungkin menjadi kabar baik untuk buruh,” ucap Jenderal Sigit.
Sebagai informasi, dalam peringatan Hari Buruh tahun ini, Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan hadir dan memberikan pidato di hadapan ribuan buruh. Kehadiran Presiden dalam May Day Fiesta menjadi salah satu momen yang paling dinantikan, seiring dengan aspirasi para pekerja terhadap perbaikan kesejahteraan dan sistem ketenagakerjaan di Indonesia.
Dengan suasana yang berlangsung aman dan kondusif, serta pengawalan ketat dari aparat, peringatan May Day di Monas menjadi panggung aspirasi sekaligus simbol sinergi antara buruh dan negara dalam membangun masa depan yang lebih adil dan sejahtera. (Red)