Surabaya – Seputar Jagat News. Jum’at 21 Maret 2025. Di tengah semangat kebersamaan dan kepedulian sosial, Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Kota Surabaya kembali menunjukkan aksi nyata dalam membantu sesama. Pada Rabu sore, 19 Maret 2025, puluhan paket sembako dan sejumlah bantuan uang tunai disalurkan kepada kaum duafa dalam kegiatan yang berlangsung di Sekretariat FPK Surabaya, ‘Rumah Bhineka’, yang berlokasi di Jalan Nginden Baru 6 No. 28, Surabaya. Setiap paket sembako yang dibagikan bernilai lebih dari Rp150.000,-. Menariknya, seluruh dana kegiatan ini murni berasal dari urunan anggota tanpa melibatkan pihak lain, menunjukkan kekompakan dan kemandirian komunitas ini dalam berkontribusi kepada masyarakat.
Acara ini dihadiri oleh para pengurus dan anggota FPK Surabaya, yang dengan penuh semangat turut serta dalam penyerahan bantuan. Tidak hanya sekadar berbagi, kegiatan ini juga menjadi ajang diskusi internal bagi para anggota FPK, sebelum akhirnya ditutup dengan momen kebersamaan dalam acara buka puasa bersama.
Ketua FPK Surabaya, Hoslih Abdullah, yang akrab disapa ‘Cak Dullah’, didampingi Sekretaris FPK, Hifson Djambek, menegaskan bahwa kegiatan ini adalah bentuk nyata kepedulian FPK terhadap masyarakat yang membutuhkan. “Ini salah satu bentuk kepedulian FPK Surabaya kepada masyarakat, khususnya kaum duafa, dan akan terus kami laksanakan secara berkelanjutan. Dengan kegiatan sosial seperti ini, kami ingin berperan aktif dalam membangun kebersamaan dan kepedulian sosial di tengah masyarakat,” ujar Cak Dullah yang juga dikenal sebagai Ketua Pusura (Ormas Pemuda Surabaya).
Ia juga mengapresiasi kekompakan serta dedikasi seluruh anggota FPK dalam merealisasikan kegiatan ini. “Terima kasih atas kebersamaan dan dukungan semua teman-teman pengurus dan anggota FPK Surabaya. Kegiatan positif ini bisa berjalan lancar karena soliditas yang terjalin di antara kita semua,” tambahnya dengan penuh semangat.
Tentang Forum Pembauran Kebangsaan (FPK)
Ketua Humas FPK, Hartanto Boechori, menjelaskan bahwa FPK merupakan forum bentukan pemerintah yang berfungsi sebagai wadah informasi, komunikasi, konsultasi, dan kerja sama antar masyarakat untuk menumbuhkan serta memperkokoh semangat persatuan dalam keberagaman.
“FPK menjadi ruang bagi warga dari berbagai latar belakang suku, ras, etnis, agama, dan budaya untuk berkomunikasi serta memperkuat harmoni sosial. Selain itu, forum ini bertujuan meningkatkan kesadaran serta kepedulian masyarakat terhadap isu-isu sosial, ekonomi, dan politik, demi menjaga persatuan dan kesatuan bangsa dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang berlandaskan Bhineka Tunggal Ika,” jelas Hartanto, yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Jurnalis Indonesia (PJI).
Ia juga menambahkan bahwa dasar hukum keberadaan FPK tertuang dalam Permendagri Nomor 34 Tahun 2006 tentang Pedoman Penyelenggaraan Pembauran Kebangsaan di Daerah. Selain sebagai forum komunikasi, FPK juga memiliki peran strategis dalam memberikan rekomendasi kebijakan kepada pemerintah serta menyelenggarakan berbagai kegiatan yang mendukung persatuan masyarakat.
“FPK Surabaya dibina langsung oleh Wali Kota Surabaya, Eri Cahyadi, yang akrab kami sapa Cak Eri, serta Kepala Bakesbangpol Surabaya, Maria Theresia Ekawati Rahayu atau Bu Yayuk. Dukungan dari pemerintah daerah ini semakin mengukuhkan peran FPK dalam membangun keharmonisan sosial dan kepedulian di Kota Surabaya,” pungkas Cak Boechori.
Dengan kegiatan berbagi sembako ini, FPK Surabaya kembali menegaskan perannya sebagai jembatan kebersamaan dan solidaritas di tengah masyarakat. Semangat gotong royong yang terus dipupuk diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi komunitas lain dalam membangun kepedulian sosial demi menciptakan Surabaya yang lebih harmonis dan inklusif.