Sukabumi – Seputar Jagat News. Kamis, 24 Juli 2025. Pemerintah Kota Sukabumi semakin serius dalam menghadapi ancaman serangan siber yang kian kompleks. Hal ini ditegaskan oleh Wali Kota Sukabumi, H. Ayep Zaki, saat membuka kegiatan Sosialisasi Tim Tanggap Insiden Cyber tingkat Kota Sukabumi yang digelar pada Rabu, 23 Juli 2025, di Oproom Setda.
Dalam arahannya, Wali Kota menekankan pentingnya peran Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) sebagai ujung tombak dalam membangun sinergi dengan pemerintah pusat. Ia menyoroti posisi strategis Kota Sukabumi yang dekat dengan Jakarta, sehingga menjadikan kota ini rawan terhadap potensi serangan siber.
“Kominfo harus menjadi yang terdepan dalam menjalin hubungan aktif dengan pemerintah pusat. Kita harus siap menghadapi berbagai tantangan teknologi, terutama serangan siber yang semakin canggih,” tegas H. Ayep Zaki.
Acara ini dihadiri oleh Kepala Diskominfo Kota Sukabumi, Rahmat Sukandar, narasumber dari Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN), serta perwakilan dari berbagai Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD).
Selain membahas isu teknis terkait keamanan informasi, Wali Kota juga menyampaikan pesan penting mengenai kedisiplinan dan loyalitas Aparatur Sipil Negara (ASN). Ia menegaskan bahwa ASN harus menjaga netralitas dan tidak terlibat dalam politik praktis, serta fokus menjalankan tugas negara sesuai aturan yang berlaku.
Lebih lanjut, H. Ayep Zaki menggarisbawahi peran penting ASN dalam mengeksekusi program strategis nasional, seperti pengembangan ekonomi kreatif, koperasi Merah Putih, dan wakaf produktif yang kini menjadi perhatian di tingkat pusat.
“Kita ingin Kota Sukabumi menjadi pionir dalam mendukung program-program strategis nasional. Mulai dari ekonomi kreatif hingga wakaf produktif, semua harus dikawal dengan integritas dan dedikasi,” tandasnya.
Dengan langkah ini, Pemerintah Kota Sukabumi menunjukkan komitmennya untuk menjadi kota yang tangguh, aman secara digital, dan progresif dalam mendukung kebijakan nasional.
sukma
