Tanjungpandan – Seputar Jagat News, 23 Juni 2025. Suasana penuh semangat dan kekompakan terpancar dari warga Desa Badau, Kabupaten Belitung, saat Dasa Wisma “Terong Biru” menjadi tuan rumah penilaian lomba Hari Kesatuan Gerak (HKG) ke-53 PKK tingkat Provinsi Bangka Belitung, Minggu (22/6/2025).
Menjadi Dasawisma pertama di Kabupaten Belitung yang masuk dalam penilaian tingkat provinsi, Dasa Wisma Terong Biru menyuguhkan sesuatu yang unik dan khas: minuman herbal “Manasik”. Nama ini merupakan akronim dari bahan-bahan alami yang digunakan, yakni madu, nanas, sereh, dan biji selasih.
“Minuman Manasik ini adalah produk olahan masyarakat Desa Badau sendiri. Kami terinspirasi dari bahan-bahan lokal yang mudah didapatkan di sekitar lingkungan,” ujar salah satu pengurus Dasa Wisma Terong Biru.
Minuman ini menjadi daya tarik tersendiri bagi para tamu dan tim penilai, karena tidak hanya menyegarkan tetapi juga mengangkat kekayaan alam dan potensi lokal Desa Badau, yang dikenal sebagai salah satu sentra perkebunan nanas di Belitung.
Tak hanya Manasik, warga Desa Badau juga memamerkan aneka produk kreatif lainnya seperti keripik pisang, keremas ubi, serta kerajinan tangan dari daun lais pandan khas Belitung. Tim penilai yang dipimpin langsung oleh Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Bangka Belitung, Noni Hidayat Arsani, tampak antusias melihat langsung proses pembuatan produk-produk unggulan tersebut.
“Desa Badau menjadi satu dari lima desa yang mengikuti lomba tahun ini. Apapun hasilnya nanti, saya berharap ini bisa menjadi motivasi bagi seluruh tim PKK hingga ke tingkat RT untuk terus berinovasi dan memberdayakan keluarga,” ujar Noni.
Ia juga menyempatkan diri mengunjungi kebun tanaman obat keluarga (TOGA) yang dikelola secara mandiri oleh warga bersama tim penggerak PKK setempat.
Kegiatan ini tak hanya menjadi ajang penilaian, namun juga sebagai wadah berbagi inspirasi dan menunjukkan kekuatan kolaborasi masyarakat desa dalam membangun ketahanan keluarga dan ekonomi lokal.
(Deds)