Evita Laili Syawal, Petani Milenial di Balik Suksesnya Teh Premium Pasir Canar

WhatsApp Image 2025 07 07 at 10.13.43 cd3890a2
12 / 100

TEGAL – Seputar Jagat News. Di tengah hiruk pikuk Tegal Tea Fiesta 2025 yang digelar di Jalan Pancasila, Kota Tegal, sosok Evita Laili Syawal, perempuan muda berusia 23 tahun asal Cianjur, Jawa Barat, mencuri perhatian. Ia hadir mengenalkan berbagai varian teh spesial produksi lokal dari Perkebunan Pasir Canar, yang telah sukses menembus pasar ekspor.

Meski bersaing dengan merek besar seperti Sosro dan Tong Ji, Evita tetap percaya diri menampilkan teh khas dari kelompok petani yang tergabung dalam Kelompok Petani Teh Pasir Canar. Produk-produk teh yang dibawanya mencakup beragam jenis: teh hijau, teh hijau sinensis, teh merah sinensis, teh kuning sinensis, teh merah assamica, teh hijau assamica, teh putih, dan teh oolong.

WhatsApp Image 2025 07 07 at 10.13.42 1e9e5bd6 1

Suguhan Prosesi Sangrai Teh Tarik Minat Pengunjung
Keunikan stan Evita tidak hanya terletak pada ragam teh yang dipamerkan, tetapi juga pada pertunjukan langsung proses menyangrai teh hijau. Selama festival yang berlangsung tiga hari sejak Jumat hingga Minggu (4–6 Juli 2025), para pengunjung bisa menyaksikan proses pengolahan tersebut secara langsung.

“Kita bikin show menyangrai teh hijau biar lebih menarik. Aromanya bisa langsung tercium, lalu pengunjung juga bisa mencicipi yang sudah diseduh,” ujar Evita, Jumat (4/7/2025).

Aroma teh sangrai yang harum menyeruak di udara, menarik minat banyak pengunjung untuk mendekat dan mencoba langsung hasil seduhan tehnya.

Generasi Ketiga Pembawa Warisan Teh Lokal
Evita bukan sekadar pelaku usaha biasa. Ia merupakan generasi ketiga dari keluarga yang telah lama menekuni dunia teh sejak 2008 di bawah label Oero Teh. Ia kini aktif sebagai petani milenial yang mengembangkan dan memasarkan teh hasil produksi sendiri dari kebun teh Pasir Canar.

Salah satu produk unggulan yang dibawanya ke festival adalah Crimsom Beauty, yakni teh merah assamica, yang diolah dengan teknik khusus untuk menjaga cita rasa dan kualitas terbaik.

“Kita menjual teh spesial, ada yang tradisional dan proses mesin. Semua produk unggulan dari perkebunan teh sendiri dan kita produksi sendiri,” jelasnya.

WhatsApp Image 2025 07 07 at 10.27.41 5ac002f3

Sudah Menembus Pasar Ekspor
Tak hanya dikenal di dalam negeri, produk teh Evita juga telah menembus pasar ekspor ke beberapa negara seperti Singapura, Taiwan, Malaysia, dan Amerika Serikat. Di Indonesia sendiri, produk tehnya banyak dijual ke kafe, tea house, dan komunitas pecinta teh.

Ia menjelaskan, teh spesial yang dipasarkannya bukanlah teh biasa dengan harga murah, tetapi dijual sesuai dengan kualitasnya. Dalam Tegal Tea Fiesta, ia mematok harga Rp 25 ribu untuk kemasan jar, dan Rp 30 ribu hingga Rp 80 ribu untuk kemasan pouch.

Teh Berkualitas, Khasiat Luar Biasa
Menurut Evita, teh yang diproduksinya tidak hanya memiliki rasa dan aroma yang khas, tetapi juga memberikan banyak manfaat kesehatan.

“Seperti teh hijau, kalau dikonsumsi pagi hari akan menurunkan kadar lemak dan sebagai antioksidan. Mengurangi penyakit jantung dan mencegah kanker,” jelasnya.

WhatsApp Image 2025 07 07 at 10.13.43 bd52b1e6 1

Antusiasme Pengunjung
Festival ini juga menjadi momen spesial bagi pengunjung, termasuk Tasya (21), yang datang untuk mencoba berbagai varian teh.

“Saya tadi sudah mencicipi empat varian teh. Aromanya harum, rasanya juga nikmat. Membuat mata segar dan memanjakan lidah,” ujarnya.

WhatsApp Image 2025 07 07 at 10.13.42 5b1078a2 1

Ia menilai teh yang dipamerkan di festival ini terasa lebih murni dan alami, jauh dari produk kekinian yang banyak mengandung tambahan rasa.

Tegal Tea Fiesta 2025 menjadi ajang penting yang tidak hanya memamerkan kekayaan produk teh Indonesia, tetapi juga membuka peluang bagi para pelaku usaha muda seperti Evita untuk menunjukkan bahwa produk lokal bisa bersaing di pasar global. (kamiliya)

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *